Pak bupati, warga Teluk Berangin sangat mengharapkan penerangan listrik sesuai dengan Program Pelalawan Terang. Tolong Pak.
0812754xxxx
KUALAKAMPAR (RIAUPOS.CO) -- Berada di pengujung kecamatan di Kabupaten Pelalawan yang berbatasan dengan Kabupaten Tanjung Batu Provinsi Kepri, program pembangunan di Kecamatan Kuala Kampar terabaikan dan masih dirasakan kurang maksimal. Pasalnya, sejak berpisah dari Kabupaten Kampar 20 tahun lalu (tahun 1999), hingga saat ini masyarakat Desa Teluk Beringin
Kecamatan Kuala Kampar, belum tersentuh pembangunan jaringan listrik sesuai dengan Program Pelalawan Terang. Tentunya kondisi ini sangat mengganggu aktivitas warga setempat.
Di mana masyarakat desa ini, mendapat penerangan dari cahaya lampu colok untuk menjalani kegelapan malam. Padahal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan telah menjalankan program Pelalawan Terang sebagai solusi krisis listrik. Namun kenyataannya, program tersebut tidak dapat dinikmati warga desa di pelosok Kabupaten yang memiliki motto Tuah Negeri Seiya Sekata tersebut. Untuk itu, masyarakat desa ini pun mendambakan dan meminta agar Pemkab Pelalawan dapat merealisasikan program tersebut dengan segera membangun jaringan listrik di kampung mereka.
"Ya, sudah sangat lama warga di Desa Teluk Beringin belum merasakan aliran listrik,"terang salah seorang tokoh masyarakat Kuala Kampar Fuadi kepada Riau Pos, Rabu (21/4) melalui selulernya.
Diungkapkannya bahwa, selama ini, jika ingin mendapatkan penerangan listrik pada malam hari, maka masyarakat menggunakan mesin genset. Mesin genset tersebut tidak semua orang yang memakainya, bagi yang tidak mampu terpaksa mereka menggunakan lampu obor atau lampu colok. Bahkan, pihak kecamatan Kuala Kampar juga telah mengajukan bantuan pembelian genset kapasitas besar untuk penerangan masyarakat di desa tersebut kepada Pemkab Pelalawan, tapi hingga saat ini tak juga direalisasikan.
"Untuk itu, kita minta Pemkab Pelalawan dapat memberikan bantuan penerangan listrik bagi masyarakat dikecamatan Kuala Kampar khususnya di tiga desa ini. Sehingga program Pelalawan Terang, dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat di kecamatan penghujung kabupaten Pelalawan ini,"ujarnya.
Hanya saja, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Pelalawan MD Rizal selaku instansi yang membidangi kelistrikan di Pelalawan, masih belum memberikan respon setelah dihubungi dinomor selulernya yang dalam keadaan tidak aktif. Hingga berita ini dirilis, Plt Kadis PUPR juga masih belum memberikan jawaban atas keinginan masyarakat Desa Teluk Beringin yang telah sangat lama mendambakan penerangan dari jaringan listrik.(amn)
